50 Aplikasi di Play Store Tanpa Izin Berbahaya Terhadap Privasi Pengguna

Jakarta – Peneliti keamanan Cybernews menemukan sebanyak 50 aplikasi populer di Play Store dengan permission (izin) berbahaya terhadap privasi pengguna.

Para peneliti keamanan itu menggunakan metode analisis file Manifest yang bisa memberi tahu izin apa saja yang diakses oleh aplikasi. Mereka menilai sebanyak 41 izin berbahaya yang bisa berdampak pada privasi pengguna atau fungsi inti ponsel.

Cybernews mendeskripsikan izin ‘berbahaya’ sebagai izin yang memberikan aplikasi akses tambahan terhadap data yang dibatasi atau tindakan yang mempengaruhi sistem dan data sensitif pengguna secara substansial.

Dari 50 aplikasi yang dianalisis, Cybernews menemukan enam aplikasi teratas yang paling banyak mengakses izin berbahaya.

Di peringkat pertama terdapat MyJio, super app asal India, yang mengakses 29 izin berbahaya. Izin yang diakses seperti lokasi, radio, kamera, mikrofon, dan kalender.

Di peringkat kedua terdapat WhatsApp yang mengakses 26 izin berbahaya, diikuti aplikasi Truecaller yang meminta 24 izin berbahaya.

Google Messages dan WhatsApp Business di peringkat empat dan meminta 23 izin berbahaya. Setelah itu diikuti Facebook dan Instagram masing-masing meminta 22 dan 19 izin berbahaya.

Banyak aplikasi dari daftar ini yang merupakan aplikasi penting untuk penggunaan sehari-hari, sehingga tidak bisa menghapus aplikasi. Namun pengguna disarankan lebih selektif dalam memberikan izin akses yang diminta oleh aplikasi.

Pengguna juga disarankan mengubah pengaturan privasi di perangkat, yaitu membatasi akses ke media atau lokasi. Pengaturan default lebih baik tidak digunakan, tapi harus disesuaikan ulang dengan kebutuhan pengguna. (adm)

Sumber: detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *