Jakarta – Pesawat maskapai Air India yang jatuh di kota Ahmedabad, India diidentifikasi sebagai pesawat jenis Boeing 787-8 Dreamliner. Sebanyak 200 lebih penumpang dan awak di dalam pesawat yang jatuh sesaat usai lepas landas tersebut.
Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil India mengungkapkan sebanyak 242 orang di dalam pesawat itu terdiri atas 230 penumpang, dua pilot, dan 10 awak kabin.
Maskapai Air India menyebut salah satu pesawatnya yang beroperasi untuk rute Ahmedabad-London Gatwick telah terlibat dalam kecelakaan.
Boeing 787 Dreamliner merupakan pesawat berbadan lebar dari Amerika Serikat (AS) yang dikembangkan dan diproduksi oleh Boeing Commercial Airplanes. Pesawat ini dioperasikan banyak maskapai termasuk Ana, American Airlines, dan Air India.
Keputusan untuk mengembangkan pesawat ini didorong kebutuhan pengganti Boeing 767 yang sudah tua dan mengalami penurunan penjualan, akibat persaingan ketat dari Airbus A330-200.
Boeing menyatakan Boeing 787 adalah pesawat lebih hemat bahan bakar, karena kemajuan teknologi dalam aerodinamika, mesin yang lebih efisien, dan pengurangan berat.
Pengurangan berat ini akibat penggunaan material komposit untuk sebagian besar konstruksinya dan sistem yang lebih canggih seperti pompa listrik yang digunakan sebagai pengganti hidrolik. Dreamliner memiliki bobot lebih ringan daripada Airbus A330 200.
Semula pesawat ini diberi nama 7E7 sebelum diganti namanya pada Januari 2005. Boeing 787 Dreamliner diluncurkan dalam upacara peluncuran di pabrik Boeing di Everett pada 8 Juli 2007
Perangkatnya dapat mengangkut 200 hingga 300 penumpang. Boeing sudah memproduksi 1.189 unit per Mei 2025 yang artinya pesawat ini laris manis.
Twinjet ini ditenagai oleh mesin turbofan bypass tinggi General Electric GEnx atau Rolls-Royce Trent 1000. Pesawatnya dapat dikenali dari kokpit empat jendelanya dan ujung sayap yang menjorok. (adm)
Sumber: detik.com
